Sebuah video yang diunggah di media sosial X mengklaim bahwa Kartu Keluarga (KK) yang berisi 1355 orang telah ditemukan.
Akun @widodol_joko yang mengunggah video berdurasi 2 menit 18 detik pada 10 Desember 2023, menyatakan bahwa terjadi kesalahan data kependudukan yang berdampak pada peningkatan jumlah pemilih yang tercatat dalam KK tersebut.
KK ini diduga ditemukan di Kota Bogor dan Kabupaten Majalengka, Jawa Barat.
Ternyata, video tersebut merupakan repost dari akun YouTube dfrauwzi49, yang diunggah pada 4 April 2019.
Berdasarkan informasi dari saberhoaks.jabarprov.go.id, video ini terkait dengan gugatan selama Pemilihan Umum Presiden (Pilpres) 2019.
Tim BPN Prabowo-Sandi mengajukan gugatan terkait manipulasi data pemilih pada Pemilu 2019, namun Mahkamah Konstitusi menolak permohonan tersebut.
Oleh karena itu, video yang sedang beredar tidak terkait dengan Pemilu 2024 yang akan datang. (pojoksatu)