Orang Terkaya Jepang Memberikan Dukungan kepada Palestina, Memberikan Donasi Sejumlah Ini

by -119 Views
Orang Terkaya Jepang Memberikan Dukungan kepada Palestina, Memberikan Donasi Sejumlah Ini

Jakarta, CNBC Indonesia – Invasi Israel atas tanah Palestina menimbulkan simpati yang besar dari banyak orang terhadap warga Palestina yang menjadi korban. Banyak selebriti yang menyumbangkan uang dan bantuan lainnya untuk membantu meringankan penderitaan warga Palestina, salah satunya adalah Tadashi Yanai.

Tadashi Yanai merupakan orang terkaya di Jepang. Forbes (2024) mencatat bahwa Yanai memiliki kekayaan sebesar US$ 36,6 miliar atau sekitar Rp594 triliun. Nama Yanai mungkin cukup asing, tetapi kebanyakan orang mengenal Uniqlo. Uniqlo, yang merupakan salah satu toko pakaian terbesar di dunia, adalah mesin penghasil kekayaan bagi Tadashi Yanai. Yanai memulai Uniqlo pada tahun 1984 dan merintis kesuksesannya dari sebuah kesalahan penulisan yang tidak disengaja.

Ketika membangun cabang baru toko pakaian miliknya di Hongkong, salah seorang stafnya salah menulis nama toko. Seharusnya menjadi Uniclo, namun berkat kesalahan penulisan tersebut, nama toko menjadi Uniqlo yang akhirnya membawanya mendapatkan banyak uang dan menjadi aktif dalam bidang donasi. Hal ini termasuk donasi yang diberikan kepada Palestina.

Pada bulan September 2016, Yanai melalui Uniqlo menyumbangkan 42 ribu pakaian musim dingin untuk anak-anak dan keluarga para pengungsi Palestina di Lebanon. Sumbangan ini terjadi berkat kerjasama antara Uniqlo dengan United Nations Relief and Work Agency for Palestine (UNRWA).

Uniqlo, sebagai perusahaan pakaian global, berusaha untuk membantu para pengungsi memenuhi kebutuhan dasar mereka, termasuk memberikan pakaian hangat yang sangat dibutuhkan selama musim dingin kepada para pengungsi dengan kondisi ekonomi rendah.

Selain memberikan bantuan kepada rakyat Palestina, Yanai juga terkenal aktif memberikan sumbangan ke berbagai wilayah lainnya. Fokus filantropi Yanai dan Uniqlo secara umum adalah kepada para pengungsi, baik dalam bentuk bantuan langsung maupun bantuan yang dapat membantu mereka hidup mandiri.

Sebagai hasilnya, banyak uang telah dialirkan kepada para pengungsi di Ukraina, Afghanistan, Timur Tengah, dan lainnya. Misalnya, di Afghanistan, Yanai menyumbangkan US$800 ribu berupa selimut, tenda, dan pakaian. Sedangkan di Ukraina, Yanai memberikan US$10 juta dan ratusan ribu pakaian kepada korban perang.

Semua sumbangan tersebut diberikan melalui Uniqlo. Selain itu, Yanai juga aktif memberikan pelatihan kepada para pengungsi agar mereka tidak hanya bergantung pada bantuan semata, tetapi juga dapat mencari penghasilan dan memenuhi kebutuhan mereka sendiri. Hal ini menjadikan Yanai dikenal bukan hanya sebagai pengusaha ulung, tetapi juga sebagai seorang filantropis yang terkenal.

[Gambas:Video CNBC]

(mfa/mfa)