Bambang Haryo: Penurunan Harga Avtur tidak Berdampak pada Harga Tiket Pesawat, yang Perlu Diturunkan Harga Solar dan Diesel

by -230 Views
Bambang Haryo: Penurunan Harga Avtur tidak Berdampak pada Harga Tiket Pesawat, yang Perlu Diturunkan Harga Solar dan Diesel

Jakarta – Pengamat Transportasi dan Logistik, Bambang Haryo Soekartono (BHS) mengatakan bahwa penurunan harga avtur sebesar Rp1.581 dari salah satu komponen yang diusulkan komisi VII DPR-RI tidak akan secara signifikan menurunkan harga tiket pesawat.

Menurut BHS, Avtur merupakan 30 persen dari total biaya komponen pesawat. Komponen lain yang besar adalah cost untuk keselamatan dan kenyamanan pengguna layanan pesawat.

“Avtur di Indonesia memiliki harga menengah untuk wilayah Asia Tenggara. Harga Avtur sekitar Rp13.300, sedangkan di Malaysia dan Singapura sekitar Rp8 ribu hingga Rp9 ribu, dan di Thailand sekitar Rp15ribu. Meskipun demikian, pemerintah tidak perlu keras menurunkan harga Avtur karena penurunan harga Avtur tidak akan langsung menurunkan harga tiket pesawat secara signifikan,” tambah BHS.

Sebagai contoh, jika Avtur mengalami penurunan Rp1.500 seperti yang diusulkan Komisi VII DPR RI, maka penurunan Avtur hanya sekitar 12 persen dari total 30 persen. Artinya, penurunan harga tiket pesawat hanya sekitar 4 persen dari total harga tiket.

“Penurunan sebesar itu tidak akan berdampak banyak, terutama bagi masyarakat menengah ke bawah yang tetap merasa harga tiket pesawat mahal. Sebaiknya pemerintah mempertimbangkan untuk menurunkan harga Solar atau Diesel yang akan lebih berdampak secara luas dan besar,” ujar BHS.

Transportasi darat merupakan moda transportasi yang paling banyak digunakan, terutama untuk logistik yang berdampak pada ekonomi. Menurunkan harga BBM untuk transportasi darat, laut, dan kereta api akan memberikan dampak yang lebih besar bagi ekonomi dan masyarakat secara luas. Ini juga akan mempengaruhi harga produk industri Indonesia dan meningkatkan daya beli masyarakat.