A.M Sonneveld, seorang Belanda yang tinggal di Batavia pada tahun 1910-an, memiliki kehidupan yang menyenangkan. Dia dan istrinya sering menghabiskan waktu di tempat hiburan malam Societeit Harmoni, tanpa memedulikan biaya yang dikeluarkan. Sebelumnya, Sonneveld adalah seorang perwira KNIL alias Tentara Hindia Belanda dan kemudian bekerja di bank swasta Nederlandsch Indie Escompto Maatschappi. Namun, kehidupan mereka yang mewah berubah ketika media melaporkan bahwa Sonneveld melakukan pencurian uang nasabah. Sonneveld dan istrinya melarikan diri ke Bandung dan kemudian ke Surabaya sebelum ditangkap di Hong Kong dan diekstradisi kembali ke Hindia Belanda. Mereka akhirnya diadili dan Sonneveld dihukum 5 tahun penjara sementara istrinya di hotel prodeo selama 3 bulan. Kasus ini menjadi pencurian terbesar pada tahun 1910-an.
Skandal Uang Bank Rp87M: Pengungkapan dan Tren Terbaru
