Fathia Keysya Ramadhania Mendorong Citra Wisata Cianjur melalui IPM Generasi Muda

by -59 Views

Keysya, seorang mahasiswi berusia 19 tahun dari Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, telah mencuri perhatian sebagai peserta Mojang Jajaka (Moka) Cianjur. Kecintaannya pada ajang tersebut dimulai setelah terinspirasi oleh seorang teman di kampus yang juga menjadi finalis di ajang serupa di daerah lain. Baginya, Moka bukan hanya sekadar kontes kecantikan, tetapi juga sebagai media untuk melatih kemampuan komunikasi, memperluas jaringan, dan memberikan kontribusi positif bagi Cianjur.

Dengan fokus pada Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di bidang pendidikan dan pengembangan generasi muda, Keysya memandang kemampuan public speaking sebagai kunci utama. Bagi Keysya, berbicara di depan umum bukan hanya tentang penampilan, melainkan juga tentang kemampuan mengartikulasikan ide dan membawa perubahan positif. Ia percaya bahwa dengan meningkatkan rasa percaya diri, generasi muda Cianjur akan lebih berani meraih mimpi mereka.

Selain itu, Keysya menekankan pentingnya semangat belajar karena melihat minat pendidikan di Cianjur masih perlu ditingkatkan. Bagi Keysya, pendidikan berkualitas akan mempersiapkan generasi muda untuk bersaing secara global tanpa kehilangan identitas lokal mereka.

Dukungan penuh dari keluarga, teman, dan orang terdekat telah menjadi pendorong utama bagi Keysya dalam perjalanan hidupnya. Ia meraih sederet prestasi baik di dalam maupun di luar akademik, menunjukkan komitmen dan dedikasinya. Pendekatannya sebagai Duta Wisata dan mahasiswi KPI memungkinkan Keysya untuk memajukan pendidikan dan pariwisata Cianjur dengan cara yang relevan untuk anak muda.

Keysya melihat peluang besar dalam promosi pariwisata Cianjur yang kaya akan budaya dan alam. Dia berharap generasi muda Cianjur bisa tumbuh menjadi individu yang percaya diri dan mencintai daerah mereka, sehingga dapat mengenalkan potensi wisata Cianjur dengan kreativitas. Meskipun ada tantangan dalam rendahnya minat pendidikan dan kurangnya kepercayaan diri di kalangan anak muda, Keysya tetap optimis bahwa mereka dapat tumbuh menjadi generasi yang berani mengambil peran nyata dalam pembangunan daerah mereka.

Source link