“Sukses Besar Roti RI: Harta Rp1,6 Triliun!”

by -32 Views

Kisah Sukses Achmad Bakrie: Dari Jualan Roti Hingga Menjadi Pengusaha Ulung

Di era media sosial, beredar video kekerasan terhadap pegawai roti oleh anak pemilik toko roti di Jakarta Timur. Korban dilaporkan luka-luka dan pelaku melarikan diri. Setelah dua bulan bebas, pelaku akhirnya ditangkap polisi pada Senin (16/12/2024).

Achmad Bakrie adalah contoh nyata bahwa penjual roti tidak boleh dipandang sebelah mata karena bisa sukses dan kaya. Ia adalah seorang penjual roti yang kemudian mendirikan perusahaan Bakrie & Brother dan menjadi salah satu keluarga terkaya dengan kekayaan triliunan rupiah.

Berawal dari usaha menawarkan roti tawar atau roti manis sejak usia 6-7 tahun, Achmad Bakrie terus berjualan roti ketika bersekolah di Hollandsch Inlandsche School (HIS) di Menggala, Lampung. Aktivitas jualan roti ini menjadi pondasi bagi jiwa wirausaha yang tumbuh dalam dirinya.

Setelah lulus HIS, Achmad Bakrie bekerja di berbagai perusahaan swasta Belanda sebagai staff organisasi dan sales. Dari penghasilan yang cukup dari pekerjaan tersebut, ia mampu menyimpan uang dengan bijak. Saat Jepang menjajah Indonesia pada tahun 1942 dan perusahaan tempatnya bekerja tutup, Achmad Bakrie memutuskan untuk membuka usaha sendiri.

Dengan pengalaman jualan roti dan bekerja di organisasi modern, Achmad Bakrie mendirikan Bakrie & Brother pada 10 Februari 1942. Bisnisnya berkembang pesat dari berjualan di Lampung, Jakarta, hingga ekspansi ke luar negeri. Pada titik ini, Achmad Bakrie diakui sebagai pengusaha ulung.

Di era Indonesia merdeka, Achmad Bakrie menjadi andalan pemerintah dan mendapat banyak keuntungan dari Program Benteng yang dirilis pemerintah. Bakrie & Brother terus berkembang, terutama setelah kepemimpinan Aburizal Bakrie, putra tertuanya.

Meski nama Aburizal Bakrie melejit sebagai salah satu orang terkaya di Indonesia, kejayaan keluarga Bakrie berasal dari kesuksesan bisnis yang dimulai dari penjualan roti oleh sang ayah, Achmad Bakrie. Emas bakrie yang tersebar di Indonesia, mulai dari industri baja hingga tambang, terus melanjutkan jejak kesuksesan yang dirintis dari bisnis roti.