Berita kriminal terbaru dari kanal Metro ANTARA masih menarik perhatian pembaca pada hari ini. Salah satunya adalah kasus penangkapan empat jambret di Muara Karang dan pengungkapan penggelapan dana sekolah hingga ratusan juta rupiah di Bekasi, Jawa Barat.
Kepolisian menangkap empat penjambret dan penadah barang hasil curian milik korban DCP di Jalan Muara Karang Raya, Pluit, Penjaringan, Jakarta Utara. Kasus ini melibatkan dua penjambret berinisial GP dan A, serta dua penadah berinisial PM dan FE. Selain itu, Polres Metro Bekasi juga mengungkap kasus dugaan tindak pidana penggelapan dana sekolah yang melibatkan dua tersangka, Alwi Alatas (Kepala Sekolah SDIT Atssurayya) dan Holisoh Nurul Hilda (Bendahara Sekolah), yang merugikan Yayasan Daarun Nadwah Cikarang sebesar Rp651.732.500.
Di kawasan Pelabuhan Tanjung Priok, Polres Pelabuhan akan menindak tegas para oknum organisasi kemasyarakatan (ormas) yang meminta THR ke pengusaha. Kapolres Pelabuhan Tanjung Priok, AKBP Martuasah H Tobing, menyatakan bahwa aksi pemaksaan tersebut merupakan tindak pidana.
Dalam kasus lain, Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya mengungkap kasus minyak goreng merek Guldap yang kemasannya diubah menjadi merek MinyaKita di kawasan Cipondoh, Kota Tangerang, Provinsi Banten. Hal ini menunjukkan praktik yang merugikan konsumen dan melanggar aturan.
Terakhir, Polres Pelabuhan Tanjung Priok berhasil menangkap delapan orang terkait penjambretan terhadap warga Prancis Parent Marion Marie bersama anaknya. Total delapan pelaku telah ditangkap, termasuk yang sebelumnya menjadi DPO (daftar pencarian orang). Seluruh kasus tersebut merupakan bukti upaya penegakan hukum untuk menciptakan ketertiban dan keamanan di masyarakat.
