Rancangan Ide Gila Perang Dagang Trump 1987: Fakta Terungkap!

Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump secara resmi meluncurkan perang dagang dengan meningkatkan tarif impor ke berbagai negara, termasuk Indonesia. Indonesia dikenakan tarif impor sebesar 32% oleh Trump, sementara negara tetangga seperti Vietnam, Thailand, Malaysia, dan Kamboja juga terkena tarif impor yang tinggi. Ide perang dagang Trump sebenarnya sudah ada sejak tahun 1987, ketika dia melihat dampak masif perdagangan negara-negara Asia Timur, terutama Jepang, terhadap ekonomi AS.

Sebagai seorang pebisnis, Trump memahami dengan baik dinamika ekonomi dan politik. Pada tahun 1980-an, dia melihat bagaimana Jepang memasarkan produk mereka di AS, termasuk elektronik dan kendaraan bermotor, yang menyebabkan ekonomi AS mengalami kesulitan sementara ekonomi Jepang tumbuh pesat. Keputusannya untuk memperjuangkan perang dagang dan meningkatkan tarif impor pada 1987 merupakan bentuk keseriusan Trump dalam melindungi industri AS.

Meskipun saat itu Trump bukanlah seorang pemimpin negara, pesan dan ide-idenya menarik perhatian. Dia meminta pemerintah AS untuk menaikkan tarif impor, membatasi impor, dan mengurangi pajak untuk melindungi ekonomi AS dari negara lain. Meskipun kebijakan Trump untuk melawan perang dagang tidak langsung diimplementasikan olehnya sendiri, namun Presiden AS Ronald Reagan mengambil langkah-langkah untuk melindungi ekonomi AS, termasuk dengan menaikkan tarif impor terhadap Jepang.

Singkatnya, ide Trump mengenai perang dagang dan kenaikan tarif impor menjadi kenyataan saat dia menjadi Presiden AS ke-45. Kebijakan tersebut bertujuan untuk melindungi Amerika Serikat dan mendorong pertumbuhan ekonomi dalam kerangka American First. Dampaknya, termasuk terhadap Indonesia dan negara-negara lain yang menjadi sasaran tarif impor Trump.

Source link