Rahasia Kesuksesan Tiopilus Bangun Vantera Sebelum Usia 30

Industri fesyen dan footwear saat ini semakin kompetitif, namun brand lokal seperti Vantera terus berkembang, khususnya di kalangan anak muda. Pemilik Vantera, Tiopilus, memulai usahanya dengan tekad kuat dan semangat belajar, meski usianya masih muda. Melalui kerjasama dengan Shopee, Vantera bukan hanya berkembang sebagai bisnis tetapi juga menjadi simbol semangat anak muda yang berani menghadapi tantangan.

Tiopilus menciptakan Vantera setelah lulus kuliah pada usia 21 tahun dan menghadapi kesulitan dalam mencari pekerjaan akibat pandemi COVID-19. Motivasi untuk mendirikan Vantera muncul ketika kesempatan bekerja sulit ditemukan. Melalui upaya mandiri dan tekad kuat, Vantera berkembang menjadi brand sandal pria dengan karakter desain sederhana, berkualitas, dan sesuai gaya hidup anak muda.

Dengan dukungan Shopee, Vantera terus berkembang dan meluaskan jangkauan bisnisnya. Melalui fitur-fitur Shopee seperti Shopee Live dan Shopee Affiliate, Vantera dapat memperkuat strategi pemasaran digitalnya. Bergabung dengan Shopee telah membantu Vantera menjalankan produksi secara mandiri dan meningkatkan penjualan hingga 5 kali lipat selama kampanye Shopee Big Ramadan Sale.

Daya tarik Vantera tidak hanya terletak pada desain produk yang menarik tetapi juga pada kualitas dan perhatian terhadap detail. Pabrik lokal yang melibatkan tenaga muda berbakat juga menjadi faktor keberhasilan brand ini. Vantera terus berinovasi dan tidak hanya fokus pada sandal pria, namun juga meluncurkan produk lain seperti sepatu dan tas.

Visi Tiopilus untuk Vantera tidak hanya sebatas menjadi sebuah brand, tetapi juga menjadi ruang inspirasi bagi anak muda yang mempertimbangkan perjalanan bisnis. Melalui Shopee, Vantera terus mengembangkan dan memperkuat identitasnya sebagai brand lokal yang berkualitas. Shopee juga berperan aktif dalam mendukung pertumbuhan brand lokal dan UMKM, memfasilitasi kurasi produk lokal berkualitas melalui kanal Shopee Pilih Lokal.

Source link