Warga RI Selamat dari Ledakan Nuklir dan Terbakar Angin Super Panas

by -20 Views

Sebuah pagi cerah di Hiroshima pada 6 Agustus 1945 menjadi kesaksian tragedi besar yang dialami oleh Sjarif Adil Sagala, seorang mahasiswa Indonesia. Meski langit biru terlihat indah, namun suara gemuruh dari pesawat tempur menarik perhatiannya. Tanpa diduga, pengeboman atom di Hiroshima terjadi dengan dahsyat, mengubah kehidupan Sagala selamanya.

Dalam memoar yang ia tulis, Sagala mengisahkan perjalanan mengerikan yang dialaminya ketika bom atom meledak. Dalam keadaan terluka parah, Sagala diselamatkan oleh sesama mahasiswa yang memberinya perlindungan dan pertolongan. Setelah mengalami masa kritis yang panjang, Sagala dan temannya akhirnya berhasil pulih dan kembali ke Indonesia.

Kisah Sagala setelah tragedi Hiroshima menjadi legenda, di mana ia memulai karirnya sebagai pengusaha dengan mendirikan perusahaan mie instan pertama di Indonesia. Pengalaman pahit yang dialami di Jepang mengasah tekad dan semangatnya untuk meraih kesuksesan di bidang bisnis. Sagala dan Hasan Rahaya, sahabatnya yang juga selamat dari tragedi itu, menjadi simbol kemanusiaan yang menginspirasi banyak orang. Dua penyintas ledakan nuklir yang selamat dari maut tersebut kemudian mengukir sejarah sukses dan keberhasilan di tanah air.

Source link