Polri telah mengkonfirmasi bahwa ijazah Presiden ke-7 RI Joko Widodo adalah asli berdasarkan uji laboratorium forensik. Namun, beberapa orang, termasuk pakar telematika Roy Suryo, Tifauzia Tyassuma alias dr. Tifa, Rismon Hasiholan, dan Rizal Fadillah telah dilaporkan karena menuduh bahwa ijazah sarjana Jokowi dari UGM palsu.
Hasyim Muhammad, seorang pegiat media sosial, mengamati bahwa isu seputar ijazah Jokowi telah memicu naluri detektif di kalangan tertentu. Banyak yang mengklaim sebagai ahli forensik, kriminologi, hukum, komputer, dan bahkan nujum karena isu ini. Bagi Hasyim, hal ini menunjukkan semangat belajar baru bagi banyak orang yang sebelumnya tidak terlalu memikirkan hal tersebut.
Ia juga menyatakan keheranannya mengapa perdebatan seputar keaslian ijazah Jokowi baru muncul belakangan ini, mengingat masa ketika Jokowi belum memiliki posisi yang kuat atau terkenal. Menurutnya, dalam politik tingkat atas, kelemahan sekecil apapun bisa dimanfaatkan oleh lawan politik dengan cepat.
Hasyim mengingatkan bahwa jika nantinya terbukti ijazah Jokowi palsu, bukan hanya masalah kelemahan, tetapi juga akan menjadi skandal besar. Dia meyakini bahwa partai oposisi di DPR RI pasti akan menyerang habis-habisan jika ada indikasi pemalsuan ijazah. Namun, fakta bahwa UGM telah memastikan Jokowi adalah salah satu alumninya cukup meyakinkan bagi banyak pihak, sehingga perdebatan soal keaslian ijazah tidak pernah sampai ke level DPR RI.
